bekerja

Bekerja Dengan Cinta


Suatu ketika ada seorang teman yang bercerita tentang masalah pekerjaannya.Ia mengeluhkan gaji minim yang dirasanya sulit untuk memenuhi kebutuhan yang terus melangit.Sebagai teman,Fulan pun merasa simpati.Lantas Fulan pun bertanya kepadanya terkait nominal upah yang ia terima.Sesaat kemudian ,ia menjawab jika nominal gajinya diatas satu juta rupiah.Mendengar jawaban itu ,Fulan pun hanya terdiam.Teringat oleh Fulan ,teman lainnya yang gajinya tak lebih dari satu juta rupiah tetapi begitu bahagianya dia dengan pekerjaannya.Kenapa ada dua pribadi yang berbeda seperti ini?
Jika seseorang telah mencintai pekerjaan ,ia tak akan pusing dengan upah yang diterimanya.Berapapun nominal gaji yang diperoleh,ia akan menerima dengan penuh rasa syukur.Begitu pula dalam menjalankan usahanya.Seseorang yang mencintai suatu usaha maka ia akan tetap bersemangat walaupun hasil yang diperolehnya masih tergolong kecil.Tentu berbeda denga orang yang menjalankan usahanya dengan penuh keterpaksaan.Ia akan merasa sedikit bahagia saat hasilnya melangit dan akan berkeluh kesah jika usahanya tak membuahka hasil.Sehingga tidaklah mengherankan jika seringkali ibu-ibu tukang bakul dipasar lebih bahagia dengan pekerjaannya dibandingkan para karyawan kantoran.Karena ibu-ibu bakul dipasar lebih mencintai pekerjaannya dibandingkan pegawai kantoran.
Tumbuhkan Cinta Anda Pada Usaha Anda Sekarang  
Setelah Anda memilih suatu usaha maka cintailah usaha anda itu dengan sepenuh hati.Tidak perlu berkecil hati jika usaha itu masih kecil,bahkan belum membuahkan hasi sama sekali.Semua memerlukan tahapan.Dan mencintai usaha adalah tahapan awal yang harus ditanam kuat dalam diri untuk sukses.
Jika kamu memang belum bisa menumbuhan cinta itu dengan sepenuh hati maka lakukanlah hal berikut.Pertama,berdo’alah pada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar diberi kecintaan dan kesungguhan dalam mengelola usaha anda.Hal ini karena cinta berkaitan dengan hati.Ia begitu halus dan tidak bisa dipaksakan.Oleh karena itu mintalah kepada Dzat yang Maha membolak-balikan hati agar menjaga cinta kamu pada usaha yang dijalankan.Lakukanlah permohonan ini dengan tulus diwaktu-waktu mustajab seperti disepertiga malam terakhir.
Kedua,temukan hal yang kamu merasa yakin dengan usaha itu.Sebagai contoh ,kamu mesa yakin dengan usaha itu akan membuat kamu kaya raya atau usaha itu bisa bermanfaat untuk diri kamu dan dapat membiayai adik-adik kamu.
Ketiga,carilah partner dan relasi kerja yang membuat kamu merasa nyaman dengan usaha itu.Partner dan teman kerja yang baik akan membuat kamu bersemangat mengelola usaha. Lebih dari itu,kamu merasa ada orang yang kan  selalu bersama.Sebaliknya partner kerja yang buruk akan membuat kecintaan pada usaha kamu itu luntur
Membuat variasi usaha adalah langkah keempat yang dapat kamu tempuh untuk mencintai usaha yang dijalankan.Bisa jadi,kamu tidak mencintai usaha karena monoton.Buatlah variasi agar kerjamu variatif.Jika kamu memiliki usaha bengkel maka tidak ada salahnya dengan membuka usaha dengan mencuci motor,meskipun berbeda tapi tetap masih berkaitan dengan variatif.
Buktikan Cintamu
Cinta tanpa pembuktian adalah dusta.Kamu tidak bisa mengatakan mencintai usaha jika kamu belum membuktikan buktinya.Tentu bukti itu bukan berarti dengan harus mendapatkan pundi-pundi rupiah yang melimpah.Terlalu naif jika sebuah usaha hanya diukur dari itu.Bukti itu juga bukan pula kamu bekerja siang malam sehingga melupakan ibadah dan keluarga.Tapi bukti cinta itu harus dibuktikan dengan sikap,lisan dan hati.
Jika kamu mau membuktikan cinta pada sebuah usaha maka jagalah hatimu agar meluruskan niat.Yakinlah pada dirimu bahwa usaha yang dijalankan itu sebagai sarana untuk mendapatkan yang terbaik didunia dan akhirat.Jika kamu membuktikan dengan cara ini maka Insya Allah ketentraman akan hadir.Hatimu tidak gelisah dengan ketidakpastian.Kepalamu tidak terlalu pusing dengan hasil yang tidak memuaskan.Dan tubuhmu akan selalu segar menjalani setiap aktivitasnya.
Perlu juga kamu membuktikannya dengan lisan.Maksudnya janganlah kamu mengeluh kepada setiap orang tentang saha yang sedang dijalankan..Jika kamu mencintai usaha itu maka yan akan keluar adalah kata-kata yang baik-baik tentang usahamu itu.Kamu akan mengatakan “Alhamdulillah usaha saya bertambah”.Atau perkataan yang optimis yang lainnya.

Dan terakhir jika kamu benar-benar mencintaiusaha maka kamu akan bersungguh-sungguh mengerjakannya.Kamu akan mengorbankan apa yang dimiliki untuk membuktikan cinta pada usaha itu.Tentu tidak sempurna usahamu jika kamu masih bermalas-malasan dalam mengerjakannya.

0 comments:

Post a Comment

Komentar Anda Merupakan Masukan Yang Berarti